Kamis, 22 Mei 2014

Errors dalam Qur'an




Kesalahan sejarah, Iptek, matematika sederhana dan kontradiksi teologis dalam Al Qur'an terlalu banyak untuk didaftar.

Semua kesalahan dan error itu yang menyatakan bahwa Qur'an memang sepenuhnya palsu.

ERROR DALAM PENCIPTAAN LANGIT DAN BUMI

Berikut adalah beberapa:

1. Awalnya langit seperti asap dan bumi sudah tercipta.

Demikianlah yang dikatakan Qs 41:11.

Kemudian Dia menuju langit dan langit itu masih merupakan asap,

Ilmu pengetahuan mengatakan bumi dan langit tidak pernah seperti asap (partikel mikro yang "mengambang" atau tersebar dalam gas).

Situasi yang mirip yaitu 300.000 tahun pertama penciptaan alam semesta. Tahun pertama setelah Big Bang yaitu sekitar 13,7 miliar tahun lalu - sebelum bintang-bintang pertama muncul. Tetapi yang ada hanya gas (hidrogen dan helium yang sedikit) dan bukan asap -tidak ada partikel -

dan pada saat itu juga jelas belum ada bumi.

Bumi kita adalah generasi ke 3 dari bintang-bintang dan planet-planet, dan muncul sekitar 4,6 miliar tahun lalu (4,57 menurut informasi terbaru), terbuat dari potongan batu, logam, mineral, dll, yang terlempar ke dalam kekosongan yang berasal dari ledakan bintang tua - supernova -. Agregasi atau penyatuan dari segala sesuatu yaitu kerikil dan potongan batu atau bijih atau logam atau apa pun, kemudian batu-batu besar, komet, asteroid, dan bahkan planetoids - planet mini - sedikit demi sedikit membèntuk Bumi.

Kita masih bisa melihat sisa bahan bangunan bumi yang tersebar di luar sana: Meteor, komet, dan juga sabuk Kuiper dan awan Oort - mulai dari butiran pasir dan kerikil sampai planet kecil dengan diameter lebih dari 2000 kilometer.

Dan yang pasti tidak seperti asap yang dikatakan Quran.

Kesalahan dan error iptek yang luar biasa dari Quran

2. Allah kemudian berkata kepada langit dan bumi: "...Datanglah kamu keduanya menurut perintah-Ku....", (Qs 41:11).

Tetapi iptek mengatakan bahwa bumi dan langit (alam semesta) tidak pernah datang bersama-sama selama 4,57 miliar tahun dikarenakan Bumi belum muncul, tidak pernah sejak Big Bang 13,7 miliar tahun yang lalu. Sebaliknya, alam semesta telah berkembang, dan hampir semuanya telah ngebut menjauh dari hampir segala sesuatu yang lain, sejak Big Bang - jauh sebelum bumi lahir.

Langit dan bumi bergabung bersama-sama "sebagai satu unit Penciptaan", sebelum Allah pisahkan antara keduanya, hal itu diklaim muslim terdapat dalam Qs 21:30. Tapi Quran tidak mengatakan kapan bintang-bintang dll berpisah dari Bumi - dan iptek mengatakan semua kata Quran salah.

Bumi pernah bergabung bersama-sama dengan langit atau alam semesta sebagai satu unit penciptaan (kejadian ini diklaim oleh Muslim berpendidikan sebelum Big Bang - tapi ingat sebelum Big Bang dan lebih dari 9,1 miliar tahun setelahnya, belum ada bumi untuk bersatu dengan alam semesta)

Kesalahan dan error iptek yang luar biasa dari Quran

3. Penciptaan alam semesta dan Bumi dan semua yang ada di bumi dilakukan selama 6 hari, menurut Quran (Qs 7:54, Qs 25:59, Qs 32:4, Qs 50:38 dan Qs 57:4) atau mungkin 8 hari (Qs 41:9-12).
Suatu kontradiksi!!!
(Muslim mencoba untuk menjelaskan kontradiksi itu dengan mengatakan bahwa 2 hari dihitung ganda, tapi itu bukan apa yang Quran katakan, dan juga tidak peduli 6 atau 8 hari keduanya benar-benar salah seçara iptek).

Quran juga secara jelas mengatakan bahwa Bumi diciptakan pertama dan alam semesta setelahnya (Qs 41:9-12). Tetapi Quran bertentangan dengan ilmu pengetahuan. Alam semesta - ada beberapa 9 milyar tahun sebelum bumi.

Kesalahan dan error iptek yang luar biasa dari Quran

4. Bumi adalah datar.
Hal ini begitu jelas, walau tidak disebutkan secara langsung, tetapi semua gambar dan istilah yang digunakan tentang bumi, adalah gambar dari sesuatu yang datar, dan ilmuwan Quran sepakat bahwa bumi di Quran adalah datar (Qs 13:3, Qs 15:19 , Qs 20:53, Qs 43:10, Qs 50:7, Qs 51:48, Qs 55:10, Qs 71:19, Qs 78: 6, Qs 91:6).

Ada satu terjemahan (dari lebih dari 50 terjemahan ke Bah.Inggris) yang mengatakan Bumi berbentuk seperti telur - dan dalam 3 dimensi (yang diterjemahkan oleh Rashad Khalifa tapi bahkan Islam sendiri tidak mengklasifikasikan dia sebagai penerjemah yang baik).

Walaupun demikian, terjemahan ini sering dikutip oleh muslim yang ingin membuktikan bahwa Quran benar, tetapi sebenarnya tidak ada landasan untuk "terjemahan" itu dalam bahasa aslinya Arab. Terjemahan "telur" itu salah (itu bercerita tentang sarang burung unta yang datar di tanah, sedangkan Rashad Khalifa memilih untuk mengklaim itu berarti telur). Tak satu pun penerjemah yang diperçaya berbicara tentang apa pun kecuali Bumi datar di Quran. Semua ilmuwan berkata bumi bulat, tapi
Dalam Quran bumi ini datar.

Kesalahan dan error iptek yang luar biasa dari Quran


sumber

Tidak ada komentar:

Posting Komentar